APAKAH KAMU BUTUH KATA MAAF?

 Apakah kamu benar-benar membutuhkan kata maaf dan penyesalan dari orang yang sudah menyakiti kamu?

Apakah kamu berharap mereka akan mengatakan "aku sudah menyakiti kamu, dan aku minta maaf". 

Apakah itu kalimat yang kamu tunggu?

Apakah kamu benar-benar menginginkannya?

Apakah dengan mereka mengatakan itu, kamu akan merasa puas dan bisa melupakan sakit yang kamu rasakan dulu.

Atau.

Itu hanyalah egomu.

Yang menginginkan orang yang menyakitimu merasa harus menundukkan kepalanya didepanmu agar kamu terlihat lebih hebat darinya. 

Nyatanya jika dia benar-benar menyesal dan meminta maaf, rasa sakit itu masih tetap ada. 

Kamu masih harus menyembuhkan luka itu sendiri, atau dengan orang lain mungkin. 

Yang jelas, kata maaf benar-benar tidak bisa menyembuhkan, dia hanya memberi makan sebuah perasaan bernama ego. 

Perasaan itu seperti tamu, jika rasa sakit itu datang, kamu hanya perlu mempersilahkannya masuk, mengnalnya dengan baik, lalu mengantarkannya pulang, kepergiannya jangan ditahan, pun dengan kedatangannya. Semakin banyak penolakan, tamu itu akan terus berdatangan, dan sesekali membuat rumahmu sangat sesak.

so, just let it flow.

feel it, and let it go. 

Related Posts